<h3> <img src="/assets/CKImages/images/PUSPEM 3(2).jpg" style="margin-right: 10px; float: left; width: 200px; height: 200px;" />BONUS DEMOGRAFI  PEDANG BERMATA DUA</h3> <p> <span style="color: rgb(255, 0, 0);"><span style="font-size: 10px;"><em><strong>            Presentasi Kadis DP2KBP3A Kab. Badung</strong></em></span></span></p> <p>                    dikutip dari Denpost</p> <p> Kondisi Bonus Demografi untuk Kabupaten Badung tidak hanya menimbulkan aspek positif namun juga bisa menimbulkan aspek negatif, jika tidak dikelola dengan baik. Hal ini diibaratkan bonus demografi ini seperti pedang bermata dua. Bonus demografi bisa menjadi peluang  bila penduduk usia produktif tersebut mempunyai pendidikan dan keterampilan yang memadai, serta bekerja atau memiliki usaha produktif. Sebaliknya akan menjadi bumerang apabila penduduk usia produktif tersebut berpendidikan yang rendah dan tidak produktif. Mereka tidak bisa disebut sebagai bonus tetapi lebih tepat sebagai beban atau bencana, Lebih jauh ditegaskan oleh Kadis DP2KBP3A Kabupaten Badung Putu Rianingsih, SE, M.Si ada beberapa hal yang p[erlu dikakukan; pertama perlu dilakukan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), kreatif, inovatif berbasis pengetahuan melalui kerjasama pemerintah, perguruan tinggi, swasta, dan masyarakat termasuk lembaga sertifikasi kompetensi. Kedua, invenstasi dibidang human capital juga harus dilakukan secara mendasar melalui upaya-upaya perbaikan derajat kesehatan, penddikan dan mobilitas, dimana investasi di bidang human capital harus memperhatikan aspek-aspek budaya lokal.( ----------<em><span style="font-size: 10px;">-admin bidang dalduk</span></em>).</p>
BONUS DEMOGRAFI
16 May 2018