<p> <span style="color: rgb(128, 0, 0);"><strong>MENSTRUASI DAN KEPUTIHAN</strong></span></p> <p> <strong>Apa yang menandai pubertas sorang wanita?</strong></p> <p> Wanita yang mengalami pubertas (wanita menjelang remaja) biasanya ditandai dengan menstruasi (Haid). Oleh kalangan masyarakat anak anak remaja yang mulai berpasangan dengan lawan jenis (berpacaran) biasanya remaja tersebut di katakan mengalami masa puber, padahal belum menstruasi (bagi remaja wanita). Awal Haid bagi anak anak remaja wanita datangnya dalam tahun yang berbeda-beda (tidak selalu pada umur tertentu), sehingga anak remaja wanita yang belum haid tapi sudah tahu berpacaran itupu oleh masyarakat dikatakan anak remaja tersebut sedang puber. Akan tetapi yang dikatakan seseorang (remaja) mengalami masa puber (pertama) adalah diawali dengan datangnya Menstruasi (Haid) bagi remaja dimaksud. Dari cara pandang masyarakat itu masa puber anak remaja wanita terlihat dari; haid pertama dan awal memulai berpacaran.</p> <p> Haid biasanya pertama kali dialami pada usia sekitar 10 tahun, bisa juga lebih dini atau agak lambat. Beberapa tahun terakhir, semakin hari usia rata-rata menstruasi memang semakin dini, keadaan gizi yang semakin baik mempercepat kesiapan tubuh untuk mulai proses menstruasi. Juga info tentang seks yang mudah didapat memicu otak untuk mengaktifkan hormon seksual. (<strong><em><span style="font-size: 10px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">apabila ada yang berusia 17 tahun belum mengalami haid perlu diperiksakan ke dokter mungkin saja ada gangguan pada fungsi reproduksinya). </span></span></em></strong></p> <p> <strong><span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;">Apa sebenarnya terjadi dengan "M/H" tersebut?</span></span></strong></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Sejak masa pubertas, hormon-hormon seksual kita mulai aktif mengatur fungsi reproduksi kita, jadi semua prosesnya sudah mulai berjalan, dan salah satunya berupa haid ini. Yang berpengaruh terhadap haid ini adalah indung telur, sel telur, dan  endometrium (dinding rahim terluar). Sel telur disimpan di indung telur sejak masih berupa janin, dan pada saat pubertas (remaja) indung telu akan melepaskan sel telur sebulan sekali (satu sel telur saja yang dimatangkan) dan saat dikeluarkan lewat saluran telur. Disini sel telur menunggu sperma (laki) untuk sebuah prose pembuahan.</span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Endometrium adalah lapisan penuh berisi darah, tempat tertanamnya hasil pembuahan agar bisa berkembang menjadi janin, secara berkala endometrium mengalami penebalan buat persiapan bila ada pembuahan. Kalau pembuahan tidak terjadi akibat sperma (laki) tidak ada masuk bertemu sel  telur (perempuan) maka lapisan endometrium itu akan lepas (luruh). Inilah yang disebut menstruasi/haid. Biasanya haid berlangsung sekitar 2-8 hari.</span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">"<span style="color: rgb(255, 0, 0);"><strong>UNTUK DIINGAT......!! MENSTRUASI MENANDAKAN TUBUH KITA SUDAH MAMPU UNTUK MELAHIRKAN BAYI</strong></span>".</span></span></span></p> <p> <strong><span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Rasa Nyeri Jelang Haid....</span></span></span></strong></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Ada beberapa perempuan (tidak semuanya) menjelang haid mengalami rasa nyeri, ada yang pusing, mual, pegal-pegal, sakit perut. bahkan ada pula yang sampai pingsan. Kalau sakitnya  masih bisa ditahan, dapat dikatakan proses haid tersebut adalah normal, itu akibat kontraksi dinding rahim dalam rangka merontokan endometriumnya.  bilamana seseorang yang mengalami pingsan karena sakit akibat haid sebaiknya periksa ke dokter karena keadaan seperti ini akan sangat berbahaya jika dibiarkan begitu saja.</span></span></span></p> <p> <strong><span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Efek dari Haid....</span></span></span></strong></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Gangguan emosi biasanya menyertai seorang wanita yang mengalami haid seperti ;</span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">*mudah tersinggung</span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">*berubah agak jadi pemalas</span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">*sedih atau berubah cepat marah tanpa sebab yang jelas.</span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Para ahli mengatakan bahwa hal ini terjadi akibat perubahan keseimbangan hormon-hormon seksual pada saat menstruasi.</span></span></span></p> <p> <strong><span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Siklus Menstruasi.......</span></span></span></strong></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Siklus menstruasi adalah waktu yang dihitung sejak Hari Pertama Menstruasi (HPM) sampai datang hari pertama menstruasi periode berikutnya. Lamanya berbeda-beda antara perempuan satu dengan lainnya, antara 20 hari sampai 35 hari, rata-rata 28 hari. Sebaiknya seorang perempuan mencatat siklus haidnya, dengan demikian akan paham siklus haid kita menetap atau ada perbedaan yang mencolok secara terus menerus. Misalnya dari 23 hari menjadi 28 hari, terus berubah lagi menjadi 22 hari, 45 hari dan seterusnya. Bilamana terjadi seperti ini sebaiknya diperiksakan ke dokter untuk lebih amannya supaya tidak terjadi lebih berbahaya, sebab siapa tahu ada kelainan pada organ reproduksi kita.</span></span></span></p> <p> <strong><span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Apa yang menyebabkan ketidakteraturan menstruasi kita .........</span></span></span></strong></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Pada dasarnya setiap perempuan mengalami ketidakteraturan menstruasi, dimana siklusnya maju atau mundur beberapa hari. Saat ini memang tidak ada perempuan yang siklusnya menetap.Soalnya Haid juga dipengaruhi sama kondisi fisik dan psikis kita. Apalagi saat remaja, dimana hormon-hormon seksual kita belum stabil. Semakin dewasa, siklus kita akan semakin teratur walaupun tetap saja bisa maju atau mundur beberapa hari karena faktor stres dan kelelahan.</span></span></span></p> <p> <strong><span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Jaga Kesehatan Saat Menstruasi.....</span></span></span></strong></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Menjaga kebersihan dan kesehatan sangat penting bagi perempuan yang sedang haid, ada beberapa  Tip Yang bisa membantu menjaga kesehatan saat haid; </span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">*Pilihlah pembalut yang cocok, yang mampu menyerap sebanyak darah yang biasanya keluar.</span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">* Sering-seringlah mengganti pembalut minimal 2 kali sehari, yang paling baik adalah menggantinya sebanyak 4 kali sehari.</span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">* Makan makanan dengan gizi yang seimbang.</span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">* Lakukan senam atau aktivitas yang ringan dan rileks untuk mengurangi gangguan fisik pada saat mens.</span></span></span></p> <p> <strong><span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">Tip-Tip Selanjutnya :</span></span></span></strong></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">* Cuci tangan sebelum dan setelah mengganti pembalut.</span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">*Tetap mandi dan keramas saat mens.</span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;">*Segera konsultasi ke Youth Center PKBI,PKPR atau PIK-KRR bila :</span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">* Mengalami mens pertama kurang dari usia 10 tahun atau lebih dari usia 17 tahun.</span></span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">* Siklus mens kurang dari 14 hari sekali atau diatas 35-40 hari</span></span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">*Lamanya mens lebih dari 14 hari</span></span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">*Banyak darah yang keluar (misal ganti pembalut sampai 10 kali perhari).</span></span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">*Sakit perut sampai tidak bisa melakukan aktivitas seperti biasanya, apalagi sampai pingsan.</span></span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">*Muncul noda darah (bercak) di luar siklus haid</span></span></span></span></p> <p> <span style="font-size: 10px;"><span style="font-size: 14px;"><span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">*Warna darah kelihatan tidak seperti biasanya, kecoklatan atau merah muda segar. Tip-Tip tersebut diperlukan untuk menghindari pembusukan dan berkembangnya jamur yang bisa menimbulkan "Keputihan".</span></span></span></span></p> <p> <span style="color: rgb(128, 0, 0);"><span style="font-size: 14px;"><strong>KEPUTIHAN</strong></span></span></p> <p> <strong>Apa itu Keputihan ?</strong></p> <p> Keputihan adalah keluarnya cairan dari vagina (selan darah haid), berwarna bening dan tidak berbau, berfungsi untuk mencegah vagina dari kekeringan dan infeksi. Sebenarnya keputihan terjadi secara alamiah, setiap bagian tubuh yang berongga dan berhubungan dengan dunia luar akan mengeluarkan semacam getah atau lendir, begitu pula dengan saluran kelamin perempuan (vagina).</p> <p> <strong>Jenis-Jenis Keputihan?</strong></p> <p> <span style="font-size: 12px;">Banyaknya keputihan yang keluar bervariasi. Keputihan itu ada yang normal dan tidak normal. Keputihan normal dipengaruhi oleh siklus haid/hormonal, dalam keadaan terangsang, mengalami ketegangan atau kelelahan dan aktivitas seksual. Keputihan tidak normal, bila jumlahnya banyak , berwarna putih seperti susu, kuning kehijauan, berbau amis, busuk, disertai rasa gatal,dan kadang-kadang menimbulkan rasa tidak nyaman (nyeri) di daerah perut bawah, ini bisa merupakan gejala infeksi. Tapi jangan panik, infeksi ini biasanya terjadi dan bisa diobati dengan mudah. Sebagai tahap awal minta segera pertolongan dokter.</span></p> <p> <strong><span style="font-size: 12px;">Penyebab Keputihan Tidak Normal....</span></strong></p> <p> <strong><span style="font-size: 12px;">Penyebab ; infeksi bakteri, jamuar, parasit. Untuk memastikan penyebab dari keputihan perlu dilakukan pemeriksaan. Jangan malu dan ragu untuk konsultasi ke dokter terdekat aga dapat pengobatan yang tepat.</span></strong></p> <p> <span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">Tips yang bisa dilakukanuntuk mencegah keputihan tidak normal.......</span></span></p> <p> <span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">*Basuhlah vagina dengan air hangat dan sabun ringan saja, dari arah depan ke belakang. Jangan membasuh vagina dengan sembarangan cairan seperti odol, jahe, cuka, alkohol air soda, jamu-jamuan karena dapat mengubah keasaman vagina dan merusak keseimbangan kuman-kuman dalam vagina.</span></span></p> <p> <span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">*Gunakan obat hanya bila diberikan oleh petugas kesehatan.</span></span></p> <p> <span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">*Hindari penggunaan sabun yang terlalu wangi dan obat semprot pewangi vagina, karena dapat menyebabkan iritasi pada kulit di daerah vagina dan membuat lebih mudah terinfeksi.</span></span></p> <p> <span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">*Gunakan celana dalam yang bersih, kering dan telah disterika. Serta terbuat dari bahan yang dapat menyerap keringat. Gunakan celana panjang yang tidak sempit.</span></span></p> <p> <span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">*Seringlah mengganti pembalut wanita saat sedang mnes.</span></span></p> <p> <span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">*Merawat alat kelamin dengan baik dan benar.</span></span><span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);"> (<span style="font-size: 10px;"><strong><em>Sumber: Dirketorat Advokasi dan KIE BKKBN)</em></strong></span> </span></span></p> <p> <span style="font-size: 12px;"><span style="color: rgb(255, 0, 0);">(-------<span style="font-size: 10px;"><em><strong>admin Bidang Dalduk DP2KBP3A Kab. Badung</strong></em></span>)</span></span></p>
M & KEPUTIHAN
21 May 2018